Skip links

Mengenal Tari Bambangan Cakil

Tari Bambangan Cakil merupakan sebuah tarian dari Jawa Tengah yang ceritanya diambil dari Epos Mahabarata. Tarian itu berasal dari Surakarta, yang menggambarkan adegan peperangan antara ksatria Pandawa melawan Cakil seorang tokoh raksasa. Bentuk tarinya juga disebut Wireng, karena sifatnya yang tidak menggunakan dialog dalam tariannya. Audiens disuguhkan interaksi antara tokoh utama dengan lawannya melalui seni tari atraktif. Istilah Bambangan sendiri digunakan untuk menyebut para ksatria keluarga Pandawa. Perang berakhir dengan tewasnya Cakil akibat tertusuk kerisnya sendiri.

Baca juga: Api Abadi Mrapen dan Sejarahnya

Dalam tarian tersebut mengandung makna filosofis melalui lakon yang dibawakan dalam kisah Tari Bambangan Cakil, yakni tentang kebaikan yang akan menang melawan kejahatan. Tokoh Cakil melambangkan perilaku jahat yang pada akhirnya kejahatan itu mendatangkan hal buruk pada diri sendiri. Terdapat dua jenis unsur gerak di dalamnya. Unsur pertama yakni penari yang menarikan tokoh ksatria, menggunakan ragam tari halus, sebagai ksatria adalah perwujudan sifat lemah lembut dan kebaikan. Unsur kedua, penari yang memainkan peran Cakil atau raksasa, akan membawakan tariannya dengan ragam tari bapang. Tari tersebut memakai iringan gending Srepegan, Ladrang Cluntang Sampak Laras Slendro.

Secara umum tarian ini diiringi oleh alat musik tradisional Jawa Tengah seperti Gending Srempengan, Ladrang Cluntang Sampak Laras Slendro. Untuk menghasilkan suara yang harmonis, suara gendang bagian dalam dalam pada musik pengiring sangat penting dalam jenis tarian ini. Karena suara pengiring harus dikoordinasikan dengan gerakan para penari di atas panggung. Dengan demikian, pentas tersebut bisa memukau di depan penonton.

Baca juga: Mengenal Tari Zippin Pesisiran

Dalam Tari Bambangan Cakil, busana penari yang dikenakan adalah pakaian tradisional Jawa yang biasa dikenakan Wayang Orang dengan tata rias khusus. Tarian tersebut juga dikembangkan dengan menambah penari dan kreativitas gerakan. Tari Bambangan Cakil dipentaskan di berbagai acara budaya, baik acara penyambutan dan festival budaya karena gerakannya yang artistik dan nilai khas  tersendiri dalam tarian tersebut. (Saf)

Sumber dan foto: warisanbudaya.kemdikbud.go.id

Leave a comment

Name*

Website

Comment